Di tengah-tengah segitiga seni, sastra, dan akademis: kafe sastra ini. Didirikan pada tahun 1923, kafe ini telah sering dikunjungi oleh sejumlah selebritas, termasuk Picasso, Max Jacob, Henry Miller, dan Ernest Hmingway, dan hingga saat ini tetap menjadi tempat intelektual terkemuka.