Di antara dua tokoh besar dalam sejarah Prancis, Louis XIV dan Louis XVI, Raja Louis XV sering kali dilupakan. Dan masa kecilnya, selama periode Regency, bahkan kurang dikenal oleh masyarakat umum. Antara tahun 1715 dan 1723, Prancis berada dalam situasi politik tertentu. Musée Carnavalet menawarkan kita kesempatan untuk mengetahui lebih lanjut tentang periode yang sangat istimewa ini, berkat pameran baru yang berlangsung dari 20 Oktober 2023 hingga 25 Februari 2024.
Lukisan, pahatan, furnitur, elemen dekoratif, dan karya grafis disatukan di museum untuk membantu kita menemukan Regency. Dalam pameran Regency in Paris, the fajar of the Enlightenment, lebih dari 200 karya yang berbeda menceritakan kisah periode sepuluh tahun ini, yang memiliki dampak yang bertahan lama di Prancis, bahkan jika kita tidak menyadarinya.
Namun, pertama-tama, sedikit sejarah. Pada tahun 1715, Louis XIV wafat. Pewaris langsungnya telah meninggal beberapa tahun sebelumnya, sehingga takhta Prancis sebagian kosong. Louis XV, yang saat itu berusia lima tahun, menjadi penguasa Prancis. Karena masih terlalu muda untuk memerintah, ia harus turun tahta untuk sementara waktu. Philippe d'Orléans, keponakan raja, menegaskan hak-hak kekerabatannya atas mahkota dan mengambil alih kabupaten.
Ketidakstabilan politik merajalela, dan keluarga kerajaan saling berebut takhta. Kas negara kosong, dan aliansi politik internasional datang dan pergi... Pada saat yang sama, para seniman, pemikir, penulis, dan penemu mengubah masyarakat.
Perubahan besar terjadi pada awal Zaman Pencerahan. Paris secara bertahap memantapkan dirinya sebagai ibu kota budaya Prancis, tempat berkumpulnya para penulis terhebat di negara itu. Voltaire, Marivaux, Montesquieu, Law, Watteau... Masing-masing di bidangnya, para pemikir ini merevolusi zamannya.
Karya-karya dalam pameran ini menjadi saksi dari perubahan ini, ide-ide baru yang muncul dan mendapatkan momentum, serta perebutan kekuasaan yang akan membawa, beberapa dekade kemudian, pada akhir monarki absolut...
Kabupaten ini hanya bertahan selama delapan tahun, tetapi kisah-kisah terliar dan perubahan paling drastis terjadi selama periode yang singkat ini. Anak haram, ancaman perang, kebangkrutan dan kekayaan, konspirasi, pesta rahasia, pengkhianatan, dan aliansi perkawinan... Babak dalam sejarah ini memiliki semua bahan untuk sebuah opera sabun!
Lukisan, benda bersejarah, dan benda-benda seni menceritakan kisah Roaring Twenties, masa ketika budaya, kerajinan tangan, dan kemewahan berkembang dengan sangat cepat.
Biarkan diri Anda terbawa dalam perjalanan selama berabad-abad ini, dan tengok kembali lika-likusejarah Prancis yang memukau. Bergabunglah bersama kami di Musée Carnavalet untuk mendapatkan pelajaran yang luar biasa!
Tanggal dan jadwal
Dari 20 Oktober 2023 Pada 25 Februari 2024
Tempat
Museum Carnavalet
23 Rue de Sévigné
75003 Paris 3
Harga
Tarif réduit : €11
Plein tarif : €13
Situs resmi
www.carnavalet.paris.fr