Ketika kita berpikir tentangMesir kuno, kita sering berpikir tentang piramida, sarkofagus yang dihias dengan mewah, istana kerajaan Firaun... Namun sebelum periode yang terkenal ini, Mesir sudah menjadi negara yang mempesona, dihuni oleh parapengrajin danseniman dengan keahlian yang luar biasa.
Musée d'Archéologie Nationale di perkebunan Saint-Germain-en-Laye mengundang kita untuk melakukan perjalanan ke tepi Sungai Nil, sebelum milenium ke-4, ke masa yang sangat jauh dan mempesona. Dengan pameran Terres du Nil: L'art des pottiers avant Pharaon, museum ini menyoroti bagian sejarah Mesir yang tidak banyak diketahui.
Pameran yang berlangsung dari 14 Oktober 2023 hingga 8 Januari 2024 ini menampilkan lebih dari 120 karya tembikar yang sangat kaya. Karya-karya ini berasal dari koleksi kakak beradik Jacques dan Henri de Morgan, yang dikumpulkan pada akhir abad ke-19. Jacques de Morgan, seorang penjelajah dan peneliti, berkontribusi pada studi dan pengenalan prasejarah Mesir.
Berkat karya ini, dan peninggalan yang ditemukan selama penelitian ini, Musée d'Archéologie Nationale menawarkan kita sebuah perjalanan yang artistik dan historis. Tembikar dan keramik menceritakan kisah awal peradaban Mesir. Benda-benda ini mengungkapkan informasi yang tak ternilai tentang budaya, adat istiadat, pertukaran, mode, dan kepercayaan pada masa-masa itu.
Sepanjang pameran, kami mengagumi karya-karya yang dibuat dan didekorasi dengan menggunakan teknik yang berbeda. Setiap proses, setiap ornamen menceritakan kisah yang berbeda. Semua elemen ini memungkinkan kita untuk mengenal Mesir prasejarah ini sedikit lebih baik. Penasaran? Datanglah ke Musée d'Archéologie Nationale untuk mencari tahu lebih lanjut!
Tanggal dan jadwal
Dari 14 Oktober 2023 Pada 8 Januari 2024
Tempat
Museum Arkeologi Nasional
Domaine National de Saint-Germain-en-Laye
78100 Saint Germain en Laye
Harga
Billet d'entrée : €6
Situs resmi
musee-archeologienationale.fr