Pameran Kehinde Wiley di Musée du Quai Branly - Jacques Chirac Paris menanti Anda mulai 26 September 2023 hingga 14 Januari 2024. Sang seniman akan menampilkan serangkaian potret kepala negara Afrika yang mulai dikonsep oleh Kehinde Wiley pada tahun 2012, selama masa kepresidenan kulit hitam pertama di Amerika Serikat.
Inisiatif ini tumbuh dari refleksi sang seniman tentang kepemimpinan presiden. Wiley melakukan perjalanan ke seluruh Afrika selama sepuluh tahun, bertemu dengan para pemimpin untuk mendiskusikan sejarah potret bangsawan, kerajaan dan militer, dan dengan melakukan hal tersebut, ia menciptakan karya yang mengungkapkan perspektif unik para pemimpin mengenai pemerintahan kontemporer Afrika.
Karya-karya yang digambarkan dirancang untuk:
Pameran ini juga bertujuan untuk mendekonstruksi kontur ego dan strategi untuk membangun citra publik. Sebuah film yang menyertai pameran ini menyajikan pendekatan dan perjalanan sang seniman.
Kami menghargai kedalaman investigasi Wiley ke dalam pementasan kekuasaan melalui potret, yang menyoroti pilihan-pilihan kompleks yang dihadapi oleh para seniman, panutan historis, dan pemimpin kontemporer.
Biografi seniman: Kehinde Wiley, lahir pada tahun 1977 di Los Angeles, dikenal dengan reinterpretasi modernnya atas potret klasik, yang memberikan kekuasaan dan prestise pada individu yang sering kali dikecualikan dalam representasi ini. Karyanya meliputi lukisan, patung, dan video, yang menantang dan mendefinisikan ulang narasi sejarah. Pada tahun 2018, ia menjadi seniman Afrika-Amerika pertama yang membuat potret resmi Presiden Amerika Serikat untuk Galeri Potret Nasional Smithsonian. Ia kemudian mendirikan Black Rock Senegal pada tahun 2019, sebuah program residensi multidisiplin di Dakar.
Kolaborasi: Diproduksi melalui kolaborasi dengan Galerie Templon, pameran ini menjanjikan pengalaman yang mendalam dalam percakapan artistik dan politik yang mendalam, yang menawarkan perspektif yang memperkaya peran dan identitas kepala negara Afrika kontemporer.
Dengan mengungkap isu-isu kompleks tentang kekuasaan dan representasi,Pameran Kehinde Wiley di Musée du Quai Branly - Jacques Chirac Paris menunjukkan dirinya lebih dari sekadar presentasi artistik sederhana, tetapi juga undangan untuk merenungkan tema-tema politik dan budaya yang krusial di zaman kita.
Zombie: kematian bukanlah akhir dari segalanya? Pameran Frontiers of Life di Musée du Quai Branly
Musée du Quai Branly membawa kita ke dalam misteri kehidupan dan kematian, dengan pameran Zombis: la mort n'est pas une fin (Zombie: kematian bukanlah akhir), yang dipamerkan mulai 8 Oktober 2024 hingga 16 Februari 2025. [Baca selengkapnya]
Tarō Okamoto, Jepang yang diciptakan kembali: pameran baru di Musée du Quai Branly
Apakah Anda ingin menemukan salah satu tokoh besar avant-gardisme Jepang? Kunjungi Musée du Quai Branly di Paris mulai Selasa 15 April hingga Minggu 7 September 2025 untuk mengagumi pameran yang didedikasikan untuk seniman multidisiplin asal Jepang, Tarō Okamoto. [Baca selengkapnya]
Pameran Wayang Kulit: teater bayangan Jawa dan Bali di Museum Quai Branly
Musée du Quai Branly di Paris membawa kita masuk ke dalam budaya tradisional Indonesia dengan pameran "Wayang Kulit, teater bayangan dari Jawa dan Bali". Dipamerkan mulai Selasa 12 November 2024 hingga Minggu 23 Maret 2025, instalasi ini memperkenalkan kita pada teater bayangan 'wayang kulit', yang dideskripsikan sebagai bentuk seni pertunjukan yang populer dan tak lekang oleh waktu. [Baca selengkapnya]
Musée du Quai Branly di Paris: perjalanan ke jantung budaya dunia
Musée du Quai Branly - Jacques Chirac, hanya sepelemparan batu dari Menara Eiffel, menawarkan perjalanan yang memukau melalui budaya-budaya dunia. Museum unik yang berada di tengah lingkungan hijau ini wajib dikunjungi oleh para penggemar etnografi dan penemuan budaya. [Baca selengkapnya]
Myriam Mihindou: instalasi suara yang menghanyutkan di Musée du Quai Branly
Myriam Mihindou telah diundang untuk mengambil alih galeri Marc Ladreit de Lacharrière di Musée du Quai Branly - Jacques Chirac dari 6 Februari hingga 10 November 2024. Dalam kesempatan ini, seniman kontemporer Franco-Gabon ini meluncurkan karya yang mendalam dan nyaring, yang dirancang untuk beresonansi dengan koleksi alat musik yang dimiliki oleh museum Paris yang terkenal ini. [Baca selengkapnya]
Tanggal dan jadwal
Dari 26 September 2023 Pada 14 Januari 2024
Tempat
Museum Quai Branly Jacques Chirac
Quai Branly
75007 Paris 7
Mengakses
Jalur Metro 9 Stasiun Iéna Stasiun RER C Stasiun Pont de l'Alma
Harga
Moins de 26 ans : Bebas
Premier dimanche du mois : Bebas
Plein tarif : €12
Usia yang disarankan
Untuk semua
Situs resmi
www.quaibranly.fr